Industri film adalah tempat yang menantang bagi calon pembuat film. Anda mungkin memiliki ide film yang luar biasa, naskah yang bergema secara emosional, dan visi yang benar-benar dapat mengubah film. Namun, tanpa publisitas yang menarik, ide film Anda mungkin tidak pernah muncul.
Seni cara memasarkan film bukan hanya tentang memahami cerita Anda; ini tentang menjualnya. Posting blog ini memberikan sepuluh tips untuk membantu Anda menavigasi proses pitch dan membawa konsep film Anda dari ide ke kenyataan.
1. Kenali audiens Anda
Sebelum menghadiri promosi, Anda harus tahu kepada siapa Anda ingin menjual. Eksekutif studio riset, perusahaan produksi, dan pembuat film yang akan Anda temui. Jenis film layar apa yang biasanya mereka investasikan? Apa genre film favorit mereka? Promosi horor mungkin tidak akan beresonansi dengan perusahaan yang berspesialisasi dalam membuat komedi romantis. Menyelaraskan kampanye Anda dengan audiens Anda akan meningkatkan peluang Anda untuk sukses.
2. Rancang video promosi lift Anda dengan hati-hati
Elevator pitch adalah pidato singkat dan persuasif yang dapat Anda gunakan untuk merangsang minat orang pada ide film. Promosi ini harus jelas, ringkas, dan menarik perhatian, dan diselesaikan dalam waktu yang diperlukan untuk naik lift — karena itulah namanya. Sebuah elevator pitch yang dirancang dengan baik dapat menarik perhatian pendengar dan membuat mereka ingin tahu lebih banyak. Berlatihlah sampai menjadi sifat kedua.
3. Gunakan metode “ini cocok”
Jika Anda berjuang dengan singkatnya lift, pertimbangkan teknik “This Encounter”. Pendekatan ini melibatkan membandingkan ide film Anda dengan dua film yang ada yang mungkin akrab dengan pembuat keputusan. Misalnya, “Di dunia pasca-apokaliptik, di mana 'Die Hard' bertemu 'Silent Lamb', orang telah mengembangkan pendengaran yang sangat sensitif.”
4. Kuasai seni mendongeng
Ketika datang ke pemasaran film, itu bukan hanya cerita Anda, tetapi bagaimana Anda menceritakannya. Proses pengajuan adalah kesempatan bagi Anda untuk memamerkan keterampilan mendongeng Anda. Latih pidato Anda dan pastikan Anda mengekspresikannya dengan semangat dan keyakinan. Berikan gambaran singkat tentang cerita Anda, tetapi ingatlah untuk tidak mengungkapkan keseluruhan cerita. Buat mereka ingin membaca skrip Anda untuk mempelajari lebih lanjut.
5. Kenali karakter Anda
Protagonis Anda adalah inti dari cerita Anda. Bersiaplah untuk diskusi mendalam selama sesi promosi. Apa motivasi, perjuangan, dan kemenangan mereka? Lukislah gambar yang jelas dan biarkan audiens Anda fokus pada perjalanan mereka.
6. Gunakan alat bantu visual
Alat bantu visual seperti papan suasana hati atau papan pitch bisa sangat berguna selama pertemuan pitch. Mereka dapat membantu Anda memvisualisasikan konsep film Anda dan membuat promosi Anda lebih menarik. Namun, perlu diingat bahwa ini semua adalah alat bantu ^; mereka harus mendukung promosi Anda, bukan menggantikannya.
7. Gunakan contoh promosi skenario
Lihat contoh skenario yang sukses dan lihat apa yang berhasil untuk mereka. Apakah mereka mengikuti struktur tiga babak tradisional? Apakah mereka menggunakan humor, ketegangan, atau kejutan? Belajarlah dari contoh-contoh ini dan pertimbangkan cara memasukkan strategi ini ke dalam kampanye Anda.
8. Sorot elemen unik
Apa yang membuat ide film Anda menonjol dari yang lain? Baik itu konsep inovatif, sentuhan pada genre film populer, atau karakter yang menarik, Anda dapat menyoroti elemen-elemen unik ini dalam promosi Anda dan membuat cerita Anda berkesan.
9. Berpartisipasi dalam festival promosi dan kontes penulisan
Festival pitch dan kontes penulisan dapat memberikan peluang promosi film yang berharga. Mereka memberikan paparan potensial bagi orang dalam industri dan memungkinkan Anda untuk berbicara dalam pengaturan yang kurang formal dan menerima umpan balik yang jujur.
10. Bersiaplah untuk pertanyaan dan keberatan
Eksekutif studio dan produser Hollywood mungkin mempertanyakan ide film Anda selama pertemuan promosi. Mereka mungkin mengajukan pertanyaan tentang anggaran, pemeran, atau pemasaran. Mereka mungkin bertanya-tanya mengapa mereka harus memilih promosi film Anda daripada promosi film lain yang tak terhitung jumlahnya yang telah mereka terima. Antisipasi pertanyaan dan keberatan ini, dan dapatkan jawaban yang dipikirkan dengan matang dan disiapkan.
Untuk memasarkan film secara efektif, Anda harus menjadi pendongeng, pemasar, dan negosiator. Ini tugas yang sulit, tetapi sepuluh tips ini dapat membantu Anda melalui seluruh proses dan memastikan Anda siap saat memasuki ruang rujukan.
Apakah proyek film Anda adalah kisah nyata atau sepenuhnya fiksi, inti dari promosi selalu mengapa cerita Anda harus menjadi hal besar berikutnya di layar lebar. Ingatlah bahwa industri film mungkin tidak menerima publisitas yang tidak diminta, tetapi selalu terbuka untuk cerita-cerita hebat.
Secara keseluruhan
Seperti disebutkan sebelumnya, belajar cara memasarkan film sangat penting bagi setiap calon pembuat film. Ini bukan hanya tentang ide film Anda, ini juga tentang bagaimana Anda menyajikannya kepada pembuat keputusan di industri hiburan.
Setiap promosi adalah langkah maju dalam perjalanan mengubah proyek film impian menjadi kenyataan. Berlatihlah, belajar dari pengalaman, dan selalu siap untuk memanfaatkan peluang promosi film saat mereka datang.
Akhirnya, ingatlah bahwa tidak ada pengadilan yang sia-sia. Setiap sesi pitch, bahkan sesi yang tidak berhasil, memberikan pengalaman dan umpan balik yang berharga untuk membantu Anda memperbaiki pendekatan Anda dan meningkatkan peluang Anda untuk sukses.